Selain sebagai hipnoterapis , saya juga berprofesi sebagai trainer dalam hal ini training motivasi karyawan. Training ini diberikan bukan hanya sekedar seminar tapi juga menyelipkan terapi diantaranya, selain itu dalam training motivasi karyawan kita juga memberikan teknik terapi mandiri kepada karyawan supaya bisa menerapi dirinya sendiri dalam menghadapi masalah yang dialaminya.
Training motivasi karyawan memang diperlukan karena banyak karyawan yang hanya bekerja karena kewajiban , apalagi mereka yang telah bertahun tahun kerja , akan sampai pada tahap dimana kebosanan melingkupi diri mereka. Sehingga dengan training diharapkan dapat menimbulkan semangat kerja kembali dan juga dapat membuat suasana kerja lebih baik lagi.
Ada banyak masalah yang dihadapi karyawan dalam rumah tangga mereka , entah dengan pasangan atau anak atau dengan mertua atau dengan finansial dll yang membuat mereka akhirnya merasa malas untuk ke kantor, merasa lesu dan tidak bersemangat. Bukan karena mereka tidak mau bersemangat, tapi lebih disebabkan pada masalah yang sedang mereka alami di rumah.
Dengan memberikan terapi di dalam training motivasi karyawan, maka karyawan diharapkan dapat kembali menatap masa depannya dan semakin yakin bisa mengatasi semua masalah yang dihadapinya baik di dalam rumah maupun di kantor. Karena seringkali persepsi dari para karyawan ini lah yang membuat mereka menjadi semacam terpenjara. Terpenjara oleh persepsi sendiri.
Yang seringkali dihitung adalah produktivitas karyawan ditempat kerja, namun seringkali kita mengabaikan bahwa mereka juga mempunyai masalah mereka sendiri yang berpengaruh pada produktivitas mereka. Mungkin yang skeptis mengatakan , bahwa berarti karyawan kurang dewasa atau tidak tangguh menghadapi masalah. Sebenarnya tergantung juga, kalau masalahnya berat seprofesional apapun dia pasti akan berpengaruh pada kinerjanya di kantor ataupun pabrik.
Bagaimana seorang professional dapat nyaman bekerja jika pasangannya mengajak dia bercerai dimana dia sangat tidak mau bercerai? Atau bagaimana bisa bekerja dengan baik jika ternyata dalam memorinya selalu teringat pasangannya telah selingkuh? Atau juga orangtuanya sedang dalam keadaan sakit dan lain lain?
Sebaik apapun kerja seseorang, jika ada masalah pasti akan sangat berpengaruh dalam pekerjaannya. Dengan training plus terapi yang kami adakan, harapannya adalah mereka para karyawan semakin merasa berdaya dan semakin merasa mampu menghadapi masalah baik dalam kehidupan pribadi mereka maupun ketika bekerja?
Jadi apakah training motivasi karyawan ini sama seperti pelatihan self healing? tentu saja bukan , nyampur deh antara pelatihan self healing dan pelatihan mindset
Semoga bermanfaat bagi semua
Salam sehat dan bahagia,
Jimmy K Santosa